Foxconn dan Nvidia Jalin Kemitraan Bersama, Siap Bangun Pabrik Chip AI

Estimated read time 2 min read

Produsen elektronik asal Taiwan, Foxconn dikabarkan telah menjalin kerja sama dengan pembuat chip Nvidia dan berencana mendirikan fasilitas manufaktur chip berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk berbagai aplikasi, termasuk mobil self driving. Saat berbagi panggung di pameran teknologi tahunan Foxconn di Taipei pada Rabu (18/10/2023), Ketua Foxconn Liu Young way dan CEO Nvidia Jensen Huang mengatakan perusahaan mereka akan membangun “pabrik chip AI” ini bersama sama. “Jenis manufaktur baru telah muncul. Dan pusat data yang memproduksinya adalah pabrik AI,” kata Huang, seraya menambahkan Foxconn memiliki keahlian dan skala untuk membangunnya secara global.

Sambil menunjukkan sketsa yang digambar tangan, Huang yang mengenakan jaket kulit hitam khasnya menjelaskan bagaimana “pabrik AI” dapat terus menerima dan memproses data dari kendaraan listrik otonom. "Mobil ini tentu saja akan melalui pengalaman hidup dan mengumpulkan lebih banyak data. Data tersebut akan dikirim ke pabrik AI. Kemudian pabrik AI akan meningkatkan perangkat lunak dan memperbarui seluruh armada AI," jelas Huang. "Di masa depan, setiap perusahaan, setiap industri, akan memiliki pabrik AI,” sambungnya.

Terbaru! Inilah Biodata/Profil Habib Rizieq dan Isi Pesan dalam Ceramah yang Kini jadi Sorotan Nasib Petinju Dulu Tenar dan Jadi Idola, Kini Jadi Satpam Desa HARGA HP Samsung Kamis 1 Februari 2024: Galaxy S22 Ultra, Galaxy S23, Galaxy A54 5G, Galaxy A14

Harga HP Xiaomi Terbaru Februari 2024, Cek Redmi Note 12, Redmi Note 12 Pro, Redmi Note 12 Pro 5G Survei Terbaru, Elektabilitas Capres Terkuat Sudah Lampaui Magic Number, Pilpres 2024 1 Putaran Halaman 4 Sikap Politik Guntur Soekarnoputra Dulu dan Sekarang, Jadi Sorotan Sebut Nama Jokowi

Sosok Jeni Nugraha, Tukang Kerupuk yang Sukses Jadi Tiktoker, Pakai Outfit Unik Sambil Menggoreng Survei Elektabilitas Capres Terbaru, Pilpres 2024 1 Putaran, Prabowo Mengaku Sudah Tak Sabar Kerja Halaman 4 Sementara itu, Foxconn ingin meniru tingkat keberhasilannya dalam merakit komputer pribadi dan ponsel pintar seiring dengan ekspansinya dalam pembuatan kendaraan listrik untuk perusahaan lain.

“Kami ingin secara bertahap beralih dari perusahaan jasa manufaktur menjadi perusahaan solusi platform," kata Liu. Awal tahun ini, kedua perusahaan itu juga telah mengumumkan kemitraan untuk mengembangkan platform kendaraan otonom, di mana Foxconn akan memproduksi unit kontrol elektronik (ECU) untuk mobil berdasarkan chip DRIVE Orin milik Nvidia untuk dijual ke pasar global.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours