Starlink, proyek ambisius perusahaan SpaceX milik Elon Musk akan masuk pasar Indonesia untuk memberikan pemerataan akses internet. Direktur Eksekutif ICT Institute Heru Sutadi menilai penyedia jasa internet berbasis satelit itu harus menjalankan usaha dengan level playing field yang sama dengan provider eksisting. Menurutnya, apabila Starlink sebagai perusahaan global tidak dikenakan BHP bisa dipastikan kompetisi penyelenggara tidak sehat.
Dampak dari kompetisi tidak sehat bisa membuat provider lokal yang sudah ada puluhan tahun berguguran. “Starlink ini akan berhadapan langsung dengan penyelenggara internet yang tergabung dalam Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII),” urai Heru. Survei Elektabilitas Capres Terbaru, Pilpres 2024 1 Putaran, Prabowo Mengaku Sudah Tak Sabar Kerja
Hasil Survei Capres 2024 Terbaru, Elektabilitas Paslon di 3 Wilayah Berubah Jelang Pencoblosan Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Persis: Tim Maung Tambah Komplet Setelah Marc Klok Gabung Klasemen dan Jadwal Liga 2 Babak 12 Besar Terbaru Live Indosiar, PSMS vs PSIM, Persela dan Deltras
Curhat Pinkan Mambo Soal Perlakuan Keluarga Arya Khan, Ibu Michelle Nangis: Keseringan Dibuang Halaman 4 Pilpres 2024 Satu Putaran? Paslon Terkuat Tembus 50 Persen, Ini Hasil Survei Capres Terbaru Hasil Survei Capres Cawapres 2024, H 14 Sebelum Pencoblosan Pilpres 2024, Cek Siapa Terkuat
Baru Hitungan Hari, Ivan Gunawan Sukses Ubah Nasib di Luar Negeri, Beri Pesan Menohok ke KPI: Hargai Halaman 3 Dia menegaskan pentingnya memetakan antara pasar serat optik, pasar seluler, dan pasar serat optik agar terciptanya kompetisi yang saling menguntungkan. Pun demikian pemerintah harus tahu penyelenggara mana yang akan memenuhi kebutuhan pasar misalnya daerah 3T.
“Starlink bisa memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) bila mana mereka diberikan kewajiban yang sama,” tutur Heru. Apabila Starlink hanya menjadi Indonesia sebagai kepanjangan usaha mereka di dunia justru akan menyulitkan penyelenggara lain. “Kita tidak anti investasi asing tapi sudah semestinya Starlink mendirikan perusahaan di Indonesia membayar BHP serta membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat kita,” pungkasnya.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebelumnya mengatakan, Elon Musk akan menyambangi Indonesia pada Oktober 2023. Kedatangan bos dari media sosial X itu untuk membahas proses investasi Starlink yang akan digunakan pada daerah daerah terpencil di Indonesia bagian Timur. "Kita lihat kalau semua deal nya selesai, kita harapkan Oktober (Elon Musk datang ke Indonesia, red)," kata Luhut ketika ditemui di Hotel Fairmont Jakarta, Rabu (6/9/2023).
Ketika ditanya apakah Elon Musk juga akan berinvestasi di Indonesia melalui Tesla, Luhut mengatakan bahwa penemu SpaceX itu tidak sembarang memilih lokasi investasi. "Tesla seperti saya bilang tadi mereka tidak akan investasi di mana saja. Bukan hanya Indonesia. Jadi kalau di Malaysia, mereka hanya buka untuk jualan mobil saja," ujarnya. Meski demikian, ia enggan menyebut Tesla gagal berinvestasi di Indonesia. Ia mengatakan RI tetap jadi prioritas Elon Musk.
"Nggak juga (investasi Tesla batal, red). Dia tetap melihat Indonesia prioritasnya," kata Luhut.
+ There are no comments
Add yours